Pensi Gamacentia '25
Liputan Pentas Seni SMP Labschool Jakarta
Pentas
Seni tahun ini dipersembahkan oleh angkatan 25 dengan nama “Gamanantha Adelacentia” atau diebut juga”
Gamacentia”. Pentas seni ini dilaksanakan dari pukul 07.00 sampai 17.00. Pentas
Seni ini bertema 1001 malam. Gamacentia dimeriahkan oleh sebagian besar murid
SMP Labschool Jakarta. Pada acara pentas seni Gamacentia ini, saya menampilkan
dua penampilan, penampilan pertama yang saya tampilkan adalah paskibra,
penampilan yang kedua adalah penampilan dari labs teater. Pasukan paskibra
untuk Gamacentia diharapkan untuk datang pada pukul 6.00 oleh pembina kami.
Saat kami sampai, kami langsung diarahkan ke lab fisika SMP. Lalu, kami
langsung dirias dan memakai baju paskibra yang telah disiapkan. Beberapa orangtua
murid juga datang untuk membantu persiapan penampilan kami. Baju kami bernuansa
biru tua dengan celana putih beserta topi berwarna bitu tua bercorak merah.
Kami juga menggunakan sepatu jinggle berwarna
putih. Bagi perempuan yang tidak menggunakan kerudung, rambutnya akan dicepol
lalu dirias. Kalau yang memakai kerudung, mereka hanya dirias dan menggunakan
kerudung berwarna biru tua. Kami menyempatkan diri untuk pemanasan PBB terlebih
dahulu sebelum penampilan. Paskibra tampil pada pukul 09.00 dan kami diharapkan
untuk siap dibelakang panggung pada pukul 08.45. Kami dipanggil pada pukul 8.40
untuk segera mengumpul di hall masjid. Dari sana, kami dipandu oleh panitia
Gamacentia untuk menunggu di belakang panggung. Satu pasukan kami berjalan dari
hall masjid menuju belakang panggung Gamacentia. Saat sampai di belakang
panggung, kami diarahkan ke dalam gedung BPS untuk mengambil foto satu pasukan
sebelum penampilan kami dimulai.
Tiba
saatnya, kami dipanggil untuk menampilkan penampilan paskibra kami. Penonton
diarahkan untuk duduk di depan panggung karena paskibra menampilkan
penampilannya tidak diatas panggung, tetapi di lapangan depan panggung. Saat
penampilan kami selesai, kami langsung mendapatkan konsumsi berupa pizza dan
air putih untuk setiap orang yang menampilkan penampilan. Setelah penampilan
ini, saya langsung diarahkan menuju lab fisika lagi untuk dirias dan mengganti
baju untuk persiapan labs teater. Saya menggunakan baju kaftan serta pashmina dan
mendapatkan peran sebagai Syahrazard atau pada penampilan ini, saya merupakan
anak penasihat kerajaan. Peran-peran
pada labs teater ini adalah raja, ratu, permaisuri, pengawal, syahrazard,
seorang budak dan seorang penasihat kerajaan. Labs teater menampilkan penampilan
yang senada dengan 1001 malam. Persiapan labs teater sebenarnya sangatlah
minim, dalam artian kita baru menyiapkan dekorasi pada H-3. Pada penampilan teater ini, untungnya
penonton juga meriah teriakannya. Penampilan ini berdurasi selama kurang lebih
15 sampai 20 menit.
Sebenarnya,
pada penampilan ini mikrofon yang digunakan jauh dibawah perkiraan kami, kami
harusnya menggunakan 10 mikrofon yang tidak berkabel. Tetapi kami hanya
mendapatkan 4 buah mikrofon. Jadi, saat penampilan kami, kami sedikit canggung
menggunakan mikrofonnya. Setelah saya menampilkan teater, saya langsung
diarahkan lagi ke lab fisika untuk ganti baju. Saya mengganti baju saya dengan
baju angkatan disertai celana hitam. Setelah saya selesai ganti baju, saya
langsung mencari teman saya di sekitar panggung. Lalu, saya langsung pergi ke
auditorium untuk melihat para penampil saman. Disana, saya menitipkan tas saya,
lalu saya mencari jajanan di sekitar penggung bersama salah satu teman saya.
Setelah saya beli minum, saya langsung menonton Zelofus yang sedang tampil pada
saat itu. Zelofus sangatlah meriah. Penontonnya pun dari berbagai kelas.
Setelah Zelofus, ada Beberapa penampilan lagi. Lalu, diadakan istirahat sejenak
selama 15 menit. Setelah itu, ada penampilan saman yang sangatlah keren
dilanjutkan oleh Zelofus angkatan 24. Penampilan Zelofus yang ketiga jauh lebih
meriah dibandingkan dua Zelofus sebelumnya.
Lalu, penampilan-penampilan yang
keren-keren terus erlanjut. Tetapi, untuk kelas 7, yang paling meriah merupakan
penampilan DJ, beatbox dan rubiks oleh Keefe, Abijan dan Dhafin. Pada
penampilan ini, Dhafin yang sedang meneyelesaikan rubiks ditemani oleh beatbox
dari Abijan serta lagu-lagu DJ dari Keefe. Penampilan ini sangatlah meriah dan
orang-orangg ingin menonton penampilan ini lagi. Sebelum acara penutupan, seluruh
kakak OSIS menampilkan flashmob di tengah-tengah keramaian. Flashmobnya pun
sangatlah keren dan menarik. Setelah flashmob, ditampilkan 2 lagu penutup oleh
kakak kelas 9. Setelah penutupan, para kakak OSIS beserta panitia melakukan
foto bersama. Setelah acara selesai, saya langsung kembali ke rumah. Pentas
seni Gamacentia sangatlah menarik, bertemakan suatu hal yang fantastis dan
sangat memukau bagi saya.
bagus
BalasHapusAHAHHAHA kerennnnnnn
BalasHapusmantap emang pensinya
BalasHapus